(Gambar : Penanaman pohon secara simbolis oleh Head Of Sulampapua Region, Bp. Fadjar Oetomo di SMKN 4 Makassar).
INDONESIA HIJAU menjadi program ketiga kepedulian Indosat terhadap masyarakat di ulang tahun ke-41 Indosat, yang diwujudkan melalui penggunaan Energi Alternatif untuk BTS dan program Sejuta Pohon untuk Indonesia. Inisiatif dalam bidang lingkungan ini dalam rangka upaya turut menciptakan kelestarian lingkungan untuk dapat diwariskan kepada generasi selanjutnya. Program ini menjadi bagian dari inisiatif utama Indosat dalam rangka hari ulang tahun ke 41 dengan tema besar Indosat Cinta Indonesia. Inisiatif lainnya telah diluncurkan sebelumnya, yaitu Indonesia Belajar, berfokus pada pendidikan, di tahun 2005 dan Indonesia Sehat, berfokus pada kesehatan, di tahun 2007.
“INDONESIA HIJAU menjadi upaya kami untuk menjadi pionir lingkungan dalam industri telekomunikasi di Indonesia, yang kami wujudkan dalam program ujicoba komersial BTS Tenaga Alternatif yang menggunakan tenaga angin/bayu, matahari dan biofuel yang telah kami laksanakan di Girisari, Bali dan Labuan, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Hasil ujicoba komersial ini sangat menggembirakan yang menunjukkan sistem hibrida dapat bekerja baik pada BTS Indosat”, ujar Johnny Swandi Sjam, Direktur Utama Indosat.
Penggunaan sistem hibrida (pembangkit listrik tenaga surya /Pembangkit Listrik Tenaga Bayu /pasokan PLN) –terbukti berhasil menggantikan konsumsi energi dari PLN sebesar 80% melalui penggunaan energi surya dan angin. Dan kombinasi tenaga surya dan biofuel terbukti berhasil mengurangi emisi CO2 equivalen sebesar 2,4 ton. Sistem hibrida ini sepenuhnya menggunakan produk dalam negeri. Dalam uji komersial ini, Indosat bekerja sama dengan PT LEN dan PT LAPAN sebagai institusi anak negeri. Sementara untuk menjamin ketersediaan biofuel dari biji jarak, Indosat akan merintis kerjasama dengan petani lokal Sumbawa untuk penanaman pohon jarak.
“Ke depan kami berencana akan menambah jumlah BTS menggunakan sistem hibrida untuk BTS di lokasi yang memang tersedia energi ini. Kami juga sangat terbuka bagi operator lain apabila akan menggunakan model ini untuk BTS berenergi alternatif”, tambah Johnny Swandi Sjam.
Inisiatif INDONESIA HIJAU berikutnya adalah program Sejuta Pohon untuk Indonesia, yang dimulai dengan penanaman secara serentak di seluruh kantor regional Indosat di seluruh Indonesia tepat pada hari ulang tahun Indosat 20 Nopember 2008. Program ini memilih jenis pohon yang dapat membantu peresapan air serta tanaman produktif yang bermanfaat seperti tanaman buah, dan tanaman mangrove untuk membantu reklamasi pantai.
Program ini juga menggandeng WWF Indonesia untuk menghijaukan kembali lereng gunung Rinjani untuk membantu peresapan air di kawasan tersebut. Sementara itu, secara internal program INDONESIA HIJAU juga melibatkan karyawan perusahaan secara aktif, seperti penghijauan di lokasi kantor, ujicoba penggunaan energi surya untuk lampu taman, penghematan listrik dan air.
Di samping itu sebagai bagian dari dukungan mensosialisasikan cinta lingkungan, Indosat meluncurkan voucher isi ulang edisi khusus Indonesia Hijau dengan denominasi Rp. 10.000,-, dimana setiap isi ulang menggunakan vouocher ini, Rp.10,- akan disumbangkan bagi kegiatan-kegiatan kepedulian lingkungan. Saat ini voucher ini sudah dapat dibeli di outlet-outlet dan dengan demikian masyarakat dapat berpartisipasi aktif mendukung program lingkungan bersama Indosat.
“Kami yakin dengan semua inisiatif kami dalam mewujudkan program-program Indosat Cinta Indonesia, termasuk program INDONESIA HIJAU, akan memacu kami untuk menjadi perusahaan yang selalu bertumbuh, menerapkan tata kelola perusahaan yang baik dan selalu memberi manfaat dan peduli pada masyarakat serta lingkungan sekitar”, demikian Johnny menutup penjelasannya.