Minggu, 15 Februari 2009

OTAK-OTAK

Kudapan bergizi karena terbuat dari ikan , biasanya otak-otak disajikan sebagai makanan pembuka
Bahan:350 gr daging ikan tenggiri, haluskan100 gr tepung sagu1 sdm tepung beras1/2 sdt lada bubuk1 sdt gula pasir1 sdt garam1 btr putih telur100 ml santan kental10 helai daun kucai, iris halusdaun pisang untuk bungkus
Sambal kacang:50 gr kacang tanah2 btr kemiri2 bh cabai merah5 bh cabai rawit1 sdt garam1 sdm gula pasir1/2 sdt cuka50 ml air
Cara membuat:1. Campur ikan tenggiri, tepung sagu, tepung beras, lada, gula pasir dan garam, masukkan putih telur, aduk rata, kemudian uleni sambil dituangi santan sedikit demi sedikit sampai halus. Masukkan irisan kucai, uleni lagi sampai tercampur rata, sisihkan.2. Ambil daun pisang, taruh 1 sdm adonan, rapikan, gulung sambil dipadatkan hingga memanjang, dan semat kedua ujungnya dengan lidi.3. Bakar di atas bara arang sambil dibalik-balik sampai daunnya matang dan kering. Angkat dan sajikan dengan sambal kacang.4. Buat sambal: goreng kacang dan kemiri sampai matang, angkat, tiriskan, lalu haluskan bersama cabai merah, cabai rawit, garam, dan gula pasir. Cairkan dengan air dan cuka, masak hingga mengental. Angkat.
Untuk 24 bungkus

BARONGKO

Barongko adalah makanan penutup khas daerah Bugis-Makassar yang dibuat dari buah Pisang Kepok matang yang dikukus dengan daun pisang. Dahulu paada masa pemerintahan kerajaan di Sulawesi Selatan, Barongko merupakan makanan penutup yang mewah, dan hanya disajikan untuk Raja-raja, dan disajikan pada moment-moment tertentu, seperti acara perkawinan, ulang tahun, dan lain. lain. Untuk menambah cita rasa dan selera, bahan dasar Barongko biasanya ditambah dengan irisan buah Nangka atau Kelapa muda.
Bahan:200 gr tepung beras25 gr tepung kanji100 ml air mendidih150 gr gula pasir1/2 sdt garam850 ml santan kental hangat5 bh pisang raja tua matangDaun pandan, iris 2 cmDaun pisang
Kuah:350 ml santan kental1/2 sdt garam
Cara membuat:1. Campur tepung beras dan tepung kanji, tuang air mendidih sambil di aduk-aduk hingga rata. Masukkan gula pasir dan garam, ratakan.2. Tuang santan hangat sedikit demi sedikit, aduk rata, jerang di atas api, masak hingga matang dan kental, angkat.3. Kupas pisang, belah dua memanjang, iris tebal ½ cm, masukkan ke dalam adonan, aduk rata.4. Ambil selembar daun pisang, taruh daun pandan di bawahnya, ambil 2-3 sdm adonan dan 3 sdm santan kental, bungkus tum dan semat dengan lidi. Lakukan hingga adonan habis.5. Masukkan dalam dandang yang telah dipanaskan, kukus hingga matang, angkat.

ES PISANG HIJAU

Terbuat dari pisang raja, dibungkus dengan tepung terigu yang sudah diberi santan dan air daun pandan sebagai pewarna dang pengharum sehingga berwarna hijau, disajikan dengan saus yang diberi es serut dan sirop.
Bahan-Bahan :
40 gr tepung beras1/2 sendok teh garam300 ml air100 ml air daun suji3 tetes pewarna hijau atau pasta pandan175 gr tepung beras5 buah pisang raja yang tuaes serutsirup merah (cocopandan)
Bahan Saus:650 ml santan50 gr tepung terigu75 gr gula pasir1 lbr daun pandan1/4 sendok teh garam
Cara Mengolah :1. Aduk tepung beras, garam, air, air daun suji, pewarna hijau lalu rebus sambil diaduk sampai mendidih, angkat.2. Tambahkan tepung beras, aduk rata lalu aduk lagi sampai kalis (tidak lengket). Tipiskan adonan, balutkan pada pisang hingga tertutup.3. Kukus pisang selama 20 menit. Angkat dan sisihkan.4. Rebus bahan saus sampai mendidih, angkat lalu dinginkan.5. Potong-potong pisang hijau, tuangkan saus, es serut, dan sirup merah.

ES PALLU BUTUNG

Terbuat dari pisang yang sudah dipotong-potong, dimasak dengan santan yang diberi tepung terigu, gula pasir, vanili, serta sedikit garam dan disajikan dengan es serut dan sirop merah.
Bahan:5 bh pisang kepok yang tua dan matang50 gr tepung beras750 ml santan dari 1 btr kelapa1/2 sdt garam2 lbr daun pandan75 gr gula pasirsirup warna merahes serut
Cara membuat:1. Kukus pisang hingga matang. Angkat lalu potong-potong melintang setebal 1 cm, sisihkan.2. Cairkan tepung beras dengan 200 ml santan, aduk rata. Masak sisa santan bersama garam, daun pandan, dan gula pasir hingga mendidih dan gula larut.3. Masukkan larutan tepung ke dalam santan mendidih, aduk terus supaya tidak menggumpal. Masak sampai halus, licin, dan matang, angkat.4. Cara menghidangkan: dalam mangkuk taruh irisan pisang dan bubur tepung, beri es serut dan sirup merah. Hidangkan.
Untuk 4 porsi

PISANG EPE'

Makanan khas daerah yang terbuat dari pisang kepok yang mengkal, dibakar dan dipipihkan. Pisang Epe' disajikan dengan kuah air gula merah yang biasanya telah dicampur dengan durian atau nangka yang aromanya dapat membangkitkan selera.

KAPURUNG

Walaupun bukan asli khas Kota Makassar, aslinya dari Luwu. Makanan ini bisa anda nikmati di Kota Makassar sekitar jalan Rajawali II. Bagi penikmatnya, makan kapurung dianggap memiliki seni tersendiri dan sensasi yang luar biasa. Anda harus mencobanya.Bahan:125 gr tepung sagu300 ml air untuk membuat bola-bola sagu250 gr udang25 gr daun kangkung25 gr daun kemangi50 gr kacang panjang, potong 4 cm100 gr jagung manis pipilan5 bh belimbing sayur, potong 1 cm1000 ml air
Bumbu yang dihaluskan:4 bh cabai merah3 bh bawang merah1 sdt terasi2 bh jeruk nipis ambil airnya1 sdt garam
Cara membuat:1. Campur sagu dan air, masak sambil diaduk-aduk. Jika sudah cukup kental, angkat lalu dinginkan. Bentuk adonan bola-bola dengan 2 sendok kecil.2. Kupas udang, sisihkan kulit dan kepalanya. Rebus kulit dan kepala udang bersama 1 liter air hingga mendidih, lalu saring. Masukkan bola-bola sagu ke dalam rebusan kaldu udang, didihkan.3. Tambahkan bumbu yang sudah dihaluskan, masak hingga matang. Masukkan udang, kangkung, kacang panjang, jagung manis, dan belimbing sayur.4. Terakhir tambahkan daun kemangi. Sajikan selagi hangat dengan sambal cabai rawit.

LANGGA ROKO

Bahan:2 ekor ikan baronang dengan berat sekitar 1 kg5 sdm air asam2 ruas jari kunyit, haluskan1 sdt garam3 sdm minyak untuk menumisdaun pisang
Bumbu yang dihaluskan:10 bh bawang merah3 siung bawang putih5 bh cabai merah5 btr kemiri1 sdt ketumbar2 iris lengkuas2 btg serai1 sdt garam1 sdm air asam jawa
Cara membuat:1. Bersihkan ikan, lumuri dengan air asam, kunyit, dan garam, sisihkan.2. Panaskan minyak, tumis bumbu yang dihaluskan hingga harum. Masukkan ikan, aduk-aduk sebentar. Angkat.3. Alasi ikan dengan daun pisang, bakar di atas bara api hingga matang.

PALLU BASA

Bahan :500 gram daging sandung lamur 1.750 ml air 300 gram usus sapi, direbus, dipotong-potong 6 cm 300 gram hati sapi, direbus, dipotong-potong 2 cm 1 sendok teh asam jawa + 50 ml air 2 batang serai, dimemarkan 3 cm lengkuas, dimemarkan 4 1/2 sendok teh garam 3 1/2 sendok teh gula pasir 4 sendok makan minyak untuk menumis 200 gram kelapa setengah tua dikupas, diparut kasar, disangrai sampai kecokelatan lalu dihaluskan 5 lembar daun jeruk 2 lembar daun pandan
Bumbu halus: 8 butir bawang merah 3 siung bawang putih 2 batang serai 1 sendok teh ketumbar 1/2 sendok teh merica 3 cm lengkuas
Cara Membuat:1.Rebus daging sampai lunak. Keluarkan daging dan potong kotak 2 cm. Ambil kaldunya 1.500 ml. Kalau jumlah kaldu kurang, tambahkan air hingga cukup 1.500 ml. 2.Tumis bumbu halus sampai harum. Tambahkan daun pandan, daun jeruk, serai, dan lengkuas masak sampai layu. 3.Tambahkan usus, hati, daging, air asam, dan kelapa sangrai. Aduk rata. 4.Masukkan kaldu, gula, dan garam. Rebus hingga bumbu meresap. Pallu Basa (bisa dinikmati malam di jalan Onta dan siang di jalan Serigala)

PALLU MARA


Bahan: 3 ekor cakalang, bersihkan, potong-potong1 genggam asam jawa, asam belimbing juga boleh1 sdm kunyit bubuk10 bh cabe rawit1 btg sereh, memarkanKemangi secukupnyaGula merah secukupnya3 bh bawang merah, iris halus, goreng2 siung bawang putih, iris halus, gorengGaram dan penyedap rasa secukupnya
Cara membuat:1. Ikan yang sudah dibersihkan taruh dipanci dan tambahkan air secukupnya sampai ikan terendam. 2. Buat air asam dari segenggam asam jawa. Tambahkan pada air ikan, masukkan juga kunyit, potongan gula merah secukupnya, cabe utuh, sereh, kemangi, garam dan penyedap rasa (bila perlu). 3. Masak sampai mendidih. 4. Bawang merah dan bawang putih yang sudah digoreng dimasukkan kedalam ikan pallu mara, beserta dengan minyak gorengnya sekitar 1-2 sendok makan. 5. Siap disantap.

SOP SAUDARA


Masakan khas daerah yang berupa sop berkuah dengan bahan-bahan dasar seperti daging sapi/kerbau yang dimasak dengan aneka bumbu dan disajikan bersama nasi putih atau ketupat dengan Ikan Bakar sebagai tambahan lauknya.Nikmati makanan ini disekitar jalan DR. Wahidin Sudirohusodo
Bahan:250 gr daging sengkel, potong kotak 2 cm750 ml air1 cm jahe, memarkan1 cm lengkuas, memarkan3 lbr daun jeruk, sobek-sobek2 btg serai, memarkan1 sdt garam1/4 sdt pala bubuk1 cm kayumanisMinyak goreng
Bumbu halus:7 bh bawang merah3 siung bawang putih2 btr kemiri, sangrai1/2 sdm ketumbar, sangrai2 cm kunyit1/4 sdt jinten
Pelengkap:50 gr soun, seduh sebentar1 btg daun bawang, irisBawang gorengKetupat, potong-potongKeripik ParuPerkedel Kentang
Cara membuat:1. Rebus daging sengkel bersama air hingga lunak.2. Panaskan minyak, tumis bumbu halus, jahe, lengkuas, daun jeruk, dan serai sampai harum.3. Tuang tumisan bumbu ke dalam rebusan daging, tambahkan garam, pala, dan kayumanis, masak hingga bumbu meresap.4. Taruh dalam mangkuk, ketupat, soun, daun bawang, bawang goreng, paru kering dan perkedel kentang, siram dengan kuah dan daging.
Untuk 4 orang

SOP KONRO

Masakan khas daerah yang disajikan berupa sop berkuah maupun dibakar dengan bahan-bahan dasar seperti tulang rusuk sapi atau kerbau, dimasak/dibakar dengan bumbu ketumbar, jintan, sereh, kaloa, bawang merah, bawang putih, garam, vitsin yang sudah dihaluskan. Sop Konro pada umumnya disajikan/dimakan bersama nasi putih dan sambal.Nikmati makanan ini disekitar Karebosi dan jalan Ratulangi
Bahan:1 kg iga sapi, potong-potong2 ltr air2 cm kayu manis3 butir cengkeh3 cm lengkuas, dimemarkan2 lembar daun salam2000 ml air3 sdm minyak goreng untuk menumis½ sdm garam5 butir bawang merah, iris tipis2 sdm air asam jawa
Bumbu Halus :5 butir bawang merah3 siung bawang putih1 sdt merica bulat½ sdt pala2-3 buah lkuwek, ambil dagingnya50 gr kacang merah direbus matang1¼ sdm garam
Cara membuat:1. Rebus iga, kayumanis, cengkeh, daun salam, lengkuas, garam dan air asam jawa.2. Tumis bumbu halus dan bawang merah iris hingga harum.3. Tuang tumisan bumbu ke dalam rebusan iga dan masak sampai bumbu meresap dan iga matang.4. Sajikan panas dengan sambal dan air jeruk nipis.

COTO MAKASSAR

Masakan khas daerah berupa sop berkuah dengan bahan-bahan dasar yang terdiri dari usus, hati, otak, daging sapi atau kuda, dimasak dengan bumbu sereh, laos, ketumbar, jintan, bawang merah, bawang putih, garam yang sudah dihaluskan, daun salam, jeruk nipis, dan kacang. Pada umumnya Coto Makassar disajikan/dimakan bersama ketupat.Nikmati makanan ini disekitar jalan Gagak
Coto Makassar (porsi 6 orang)Bahan:500 gram daging sapi, sandung lamur500 gram babat, rebus matang300 gram hati sapi, rebus matang200 gram jantung sapi, rebus matang5 batang serai memarkan4 sm lengkuas memarkan2 cm jahe memarkan5 lembar daun salam250 gram kacang tanah, goreng haluskan2,5 liter air cuci beras/tajin1 sdm bumbu kaldu bubuk rasa sapi6 sdm minyak sayur
Haluskan :10 siung bawang putih8 butir kemiri sangrai1 sdm ketumbar sangrai1 sdt jintan sangrai1 sdt garam dan 1 sdt merica butiranPelengkap : bawang goreng, irisan daun bawang dan irisan seledri, sambal taocoHaluskan : 10 bawang merah, 5 siung bawang putih, 10 cabai keriting rebus sebentar, 100 gram taoco, tumis dengan 6 sdm minyak sayur hingga matang, haluskan tambahkan garam dan gula merah.
Cara Membuat:1.Rebus daging sapi, babat, hati dan jantung, beri serai, lengkuas, jahe dan salam setelah matang angkat, tiriskan, potong dadu. Jerohan sapi matang, potong dadu. Sisihkan.2.Panaskan minyak, tumis bumbu yang dihaluskan hingga harum, masukkan kedalam kaldu, tambahkan kacang tanah goreng, didihkan.3.Penyajian, siapkan mangkuk, isi dengan daging dan jerohan beri kuahnya, taburi bawang goreng, irisan daun bawang dan seledri sajikan dengan buras dan sambal taoco.

Dukungan Melalui SMS ditunggu paling lambat 28 Februari 2009 RIBUAN PESERTA DAN RATUSAN KARYA MINATI INDOSAT SHORT MOVIE COMPETITION

Indosat, 15 Februari 2009 – PT Indosat Tbk hingga hari ini telah menerima lebih dari 600 jumlah karya film dengan 9000 orang peserta Indosat Short Movie Competition (ISMC) dari seluruh Indonesia. Mempertimbangkan tingginya animo masyarakat untuk berpartisipasi pada program ISMC, Indosat memperpanjang kompetisi ini hingga 28 Februari 2009. Melalui perpanjangan waktu ini peserta diberikan kesempatan untuk mencari dukungan sebanyak-banyaknya bagi film hasil karya mereka.

Indosat Short Movie Competition (ISMC) adalah kompetisi film pendek yang dikhususkan untuk beredar di internet berdurasi maksimal 5 menit, dengan genre bebas mulai dari dokumenter, komedi, animasi, trailer dan lain-lain. Dengan tema “100% Teknologi Hijau”, peserta bebas menuangkan ide mengenai gaya hidup serta penggunaan teknologi maupun produk ramah lingkungan, tips hemat energi, atau ide-ide lain untuk mengajak masyarakat lebih peduli pada lingkungan hidup. Indosat adalah pelopor penyelenggara kompetisi film pendek yang dikhususkan beredar di internet karena selama ini belum pernah ada kompetisi serupa. Tema mengenai Teknologi Hijau juga sejalan dengan program CSR Indosat yang salah satunya berfokus pada lingkungan yaitu Indonesia Hijau.

“Kami sangat gembira melihat respons masyarakat yang positif terhadap kompetisi ini dengan ribuan peserta dan ratusan karya yang masuk ke Indosat. Hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat dalam berkreasi membuat film pendek yang mengangkat isu lingkungan hidup, mengingat tema yang diusung dalam ISMC adalah “Teknologi Hijau”, demikian disampaikan Adita Irawati, Division Head Public Relations Indosat.

Dalam ISMC, para peserta dapat mencari dukungan berupa voting dari masyarakat melalui website www.indosat.com/shortmovie ataupun melalui SMS dengan cara ketik ISM dan kirim ke 668 (tarif SMS Rp. 1000,- belum termasuk PPN. SMS yang masuk akan mendapatkan kesempatan untuk memperoleh hadiah).

Dalam kompetisi ini, kreatifitas pembuatan film dapat dilakukan secara individu maupun tim. Para peserta diberikan kebebasan dan kemudahan membuat karya film dengan berbagai macam alat, mulai dari videocam, kamera digital, kamera handphone dan lain-lain dengan memasukkan unsur-unsur Indosat, bisa dalam bentuk logo produk seperti Matrix, Mentari, IM3 dan StarOne, ataupun dalam bentuk dialog tentang Indosat.

Ajang kompetisi ISMC ini merupakan wujud kepedulian Indosat terhadap kreatifitas generasi dan masyarakat pada umumnya, dimana melalui karya-karya film pendek yang dihasilkan, akan mampu mendorong kesadaran masyarakat untuk lebih peduli kepada lingkungan sekitar. Lebih dari itu, ajang ini sekaligus memberikan wadah kegiatan positif bagi generasi muda.

“Kami berharap ISMC dapat mengajak masyarakat, khususnya para netters untuk lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan melalui ajang kreatif Indosat Short Movie Competition”, Adita Irawati menambahkan.

Peserta untuk ajang ini dibagi menjadi 2 kategori, yaitu kategori pelajar SMP/SMA dan kategori mahasiswa/umum. Peserta dapat langsung mendaftar dan meng-up load film karya mereka di www.indosat.com/shortmovie, dimana karya film yang di-up load dalam bentuk bebas, seperti FLV, MOV, Mpeg, AVI atau 3GP, dengan kapasitas file tidak boleh melebihi 10MB.

Para pemenang akan mendapatkan berbagai hadiah menarik antara lain Macbook Pro, kamera digital, laptop dan uang tunai yang keseluruhannya bernilai ratusan juta rupiah.

Komentar Anda :